https://jom.htp.ac.id/index.php/jkh/issue/feed Jurnal Keperawatan Hang Tuah (Hang Tuah Nursing Journal) 2022-12-31T00:00:00+00:00 Ns. Rani Lisa Indra, M. Kep., Sp.Kep.M.B [email protected] Open Journal Systems <p>Jurnal online mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan STIKes Hang Tuah Pekanbaru (e-ISSSN <strong>2776-6306) </strong>berisikan artikel ilmiah dari Skripsi dan atau sebagian dari Skripsi mahasiswa strata Satu (S1) Program Studi Ilmu Keperawatan STIKes Hang Tuah Pekanbaru yang merupakan kewajiban mahasiswa menggunggah karya ilmiah sebagai syarat ujian Sarjana. Kewajiban unggah tersebut tertuang dalam Peraturan Ketua STIKes No. 415/UN19/AK/2020 tentang Pedoman Penerbitan Karya Ilmiah Sebagai Persyaratan Kelulusan Mahasiswa Strata Satu (S1) STIKes Hang Tuah Pekanbaru.</p> https://jom.htp.ac.id/index.php/jkh/article/view/818 Hubungan Pemanfaatan Gadget dengan Interaksi Sosial Pada Remaja 2022-11-17T03:24:30+00:00 Rika Amelia [email protected] Erna Marni [email protected] Yecy Anggreny [email protected] <p>Teknologi berkembang dengan pesat dalam berbagai bidang salah satunya bidang komunikasi. Alat komunikasi dibuat canggih, manusia bisa terhubung satu sama lain dalam jarak yang berjauhan, alat itu adalah gadget. Gadget memiliki manfaat dan dampak buruk jika penggunaannya salah dan berlebihan. Salah satu dampak buruk gadget adalah terganggunya interaksi sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemanfaatan gadget dengan interaksi sosial pada remaja. Jenis penelitian kuantitatif deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel 85 orang yang merupakan siswa SMA dengan teknik proportional random sampling. Pengambilan data dalam penelitian ini dilakukan menggunakan pengisian kuesioner tertutup. Kuesioner pemanfaatan gadget memiliki 16 pertanyaan dan interaksi sosial sebanyak 10 pertanyaan. Analisa univariat menggunakan distribusi frekuensi dan analisa bivariat menggunakan uji Chi square. Hasil penelitian bahwa mayoritas jenis kelamin perempuan 53 (62.4%), usia remaja 17 tahun sebanyak 40 orang (47.1%), mayoritas remaja memanfaatkan gadget secara positif 62 (72.9%), remaja dengan interaksi sosial positif 62 (72.9%). Hasil uji korelasi Chi Square didapat Pvalue = 0,000 (&lt;0,005) yang berarti ada hubungan pemanfaatan gadget dengan interaksi sosial pada remaja. Hasil penelitian diharapkan remaja dapat memanfaatkan gadget dengan baik sehingga interaksi sosial tidak terganggu.</p> 2022-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 Jurnal Keperawatan Hang Tuah (Hang Tuah Nursing Journal) https://jom.htp.ac.id/index.php/jkh/article/view/848 Perubahan Perilaku Lansia Penyintas COVID-19: Studi Fenomenologi 2022-08-01T11:01:40+00:00 Ghea Pebby Oktafiga [email protected] Dewi Kurnia Putri [email protected] Erna Marni [email protected] <table style="height: 1022px;" width="417"> <tbody> <tr> <td width="407"> <p><em>Corona Virus Disease </em>(COVID-19) merupakan penyakit yang menyerang saluran pernapasan dan mudah menularkan dalam waktu singkat. Hal tersebut menimbulkan banyak kasus kematian, sehingga untuk menghambat penularannya mengharuskan masyarakat melakukan kegiatan diluar rumah. Hal tersebut menyebabkan perubahan perilaku lansia. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, yang bertujuan untuk menggambarkan perubahan perilaku lansia penyintas COVID-19 di Kota Pekanbaru. Partisipan pada penelitian ini sebanyak 7 (tujuh) responden, yang terdiri dari 1 laki-laki dan 6 perempuan dengan rentang usia 45-60 tahun. Metode pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam. Teknik wawancara dilakukan secara terstruktur dengan menggunakan pedoman wawancara. Tahapan proses analisa data pada penelitian ini menggunakan langkah- lamgkah dari Colaizzi. Pada hasil penelitian ini terjadi perubahan dalam menjaga protokol kesehatan dengan lebih rajin menggunakan masker, mencuci tangan, membawa hand sanitizer, menjaga jarak, menghindari, kerumunan, dan memakai pakaian sekali setelah dari luar. Kemudian, perubahan dalam meningkatkan imun tubuh, lansia menjadi rajin dalam mengkonsumsi vitamin setiap harinya. Lalu perubahan pada psikologis menjadi bingung dalam melakukan aktivitas dan sering mondar mandir, gelisah akan suatu hal (khawatir, cemas), takut tertular kembali, was-was akan segala hal yang dilakukan, sedih, dan stress. Perubahan lainnya, lansia menjadi membatasi komunikasi dengan lingkungan dan menggunakan komunikasi secara virtual. Perubahan pada kebiasaan spiritual lansia membatasi kegiatan dimasjid dan mendapatkan sumber informasi agama lebih&nbsp; sering lewat tv/hp. Kesulitan juga</p> <p><u>&nbsp;&nbsp;dialami pada financial lansia. Adapun perilaku dari sebelum &nbsp;</u></p> <p class="TableParagraph" style="text-align: justify; margin: 0cm 5.3pt .0001pt 5.75pt;"><span lang="id">pandemi, partisipan tidak melakukan protokol kesehatan yaitu tidak menggunakan masker dan juga mencuci tanga. Harapan dari setiap partisipan, ingin pandemi ini cepat berlalu, agar dapat beraktivitas kembali.</span></p> </td> </tr> </tbody> </table> 2022-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 Jurnal Keperawatan Hang Tuah (Hang Tuah Nursing Journal) https://jom.htp.ac.id/index.php/jkh/article/view/880 Gambaran Pengetahuan Remaja Putri Dalam Melakukan Pemeriksaan Payudara Sendiri 2022-11-17T02:41:35+00:00 Nelda Arfina [email protected] Abdurrahman Hamid [email protected] Yecy Anggreny [email protected] <p>Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) merupakan salah satu cara yang efesien dan efektif sebagai cara deteksi dini permasalahan pada payudara, yang akan lebih efektif bila dilakukan sejak dini. Namun pada kenyataannya masih banyak remaja putri yang belum paham tentang pemeriksaan SADARI dan bagaimana untuk mempraktekkannya agar dapat mendeteksi kelainan pada payudaranya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan remaja putri mengenai pemeriksaan payudara sendiri di SMA YLPI Pekanbaru. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif mengunakan metode survei deskriptif. Sampel penelitian berjumlah 121 responden dengan teknik <em>consecutive sampling.</em> Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat yaitu pada data kelas, akses informasi, dan gambaran pengetahuan remaja putri dalam melakukan SADARI. Hasil penelitian menunjukkan sebagian kecil responden memiliki pengetahuan baik sebanyak 13 orang (10,7%), responden dengan pengetahuan cukup sebanyak 67 orang (55,4%) dan responden dengan pengetahuan kurang sebanyak 41 orang (33,9%). Mayoritas responden akses informasi dari media elektronik, dengan tingkat pengetahuan gambaran pengetahuan remaja tentang pengetahuan pemeriksaan payudara sendiri didapatkan sebagian besar memiliki pengetahuan cukup. Diharapkan kepada responden agar terus mencari informasi terkait pengetahuan dalam pemeriksaan payudara sendiri agar pengetahuan remaja semakin meningkat terkait pemeriksaan payudara sendiri dan mampu mempraktekkannya dengan benar.</p> 2022-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 Jurnal Keperawatan Hang Tuah (Hang Tuah Nursing Journal) https://jom.htp.ac.id/index.php/jkh/article/view/846 Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kunjungan Pemeriksaan Ibu Hamil Pada Masa Pandemi COVID-19 2022-08-05T16:52:24+00:00 Hilmiatussaidah Hilmiatussaidah [email protected] Asfeni [email protected] Siska Mayang Sari [email protected] <p>Pemeriksaan <em>Antenatal Care</em> merupakan pemeriksaan dengan tujuan untuk mengetahui kesehatan ibu dan bayi sesuai dengan standar pelayanan kesehatan. Pada masa pandemi <em>Corona Virus D</em>iseases (COVID-19) terjadi penurunan pemeriksaan kehamilan di pelayanan kesehatan, dikarenakan terdapat beberapa faktor yang memengaruhi ibu hamil dalam melakukan kunjungan pemeriksaan ANC. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kunjungan pemeriksaan ibu hamil selama masa pandemi COVID-19 di Klinik Harapan Bunda Pangkalan Kerinci, Pelalawan. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain korelasi dengan pendekatan <em>cross sectional. </em>&nbsp;Pada sampel penelitian sebanyak 45 orang, dengan teknik <em>total sampling,</em> instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan bivariat dengan uji statisik <em>Chi-square. </em>Hasil analisis didapatkan ada hubungan&nbsp; pengetahuan (<em>p-</em>value 0,048), sikap&nbsp; (<em>p </em>value 0,000), dan informasi (<em>p</em> value 0,009) dengan kunjungan pemeriksaan ibu hamil. Disarankan kepada responden agar tetap melakukan kunjungan pemeriksaan ibu hamil secara teratur di pelayanan kesehatan selama pandemi COVID-19 dengan mematuhi protokol Kesehatan</p> 2022-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 Jurnal Keperawatan Hang Tuah (Hang Tuah Nursing Journal) https://jom.htp.ac.id/index.php/jkh/article/view/870 Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan Kejadian Diare Pada Anak Usia Sekolah 2022-11-17T02:38:53+00:00 Ayu Nindi Cahyani NA [email protected] Agnita Utami [email protected] Vella Yovinna Tobing [email protected] <p>Usia sekolah merupakan usia yang sangat rentan bagi anak untuk terpapar penyakit, salah satu penyakit yang umum dialami anak usia sekolah adalah diare. Pengetahuan dan sikap tentang perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) juga mempengaruhi kejadian diare pada anak usia sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan sikap terhadap PHBS dengan kejadian diare pada anak usia sekolah. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif desain <em>cross sectional, </em>dengan sampel sebanyak 59 responden dengan teknik <em>total sampling</em>. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisa yang digunakan adalah uji <em>somer’s </em>untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan tentang PHBS dengan kejadian diare dan uji <em>chi square</em> untuk mengetahui hubungan sikap tentang PHBS dengan kejadian diare. Hasil penelitian didapatkan ada hubungan antara pengetahuan tentang PHBS dengan kejadian diare (p-<em>value</em> 0,001) dan ada hubungan antara sikap tentang PHBS dengan kejadian diare (p-<em>value</em> 0.001). Diharapkan bagi Sekolah untuk bekerjasama dengan Puskesmas untuk memberikan penyuluhan kesehatan terkait pengetahuan dan sikap PHBS dalam menurunkan risiko terjadinya diare.</p> 2022-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 Jurnal Keperawatan Hang Tuah (Hang Tuah Nursing Journal) https://jom.htp.ac.id/index.php/jkh/article/view/819 Hubungan Pengetahuan Masyarakat tentang COVID-19 Terhadap Stigma Pasien COVID-19 2022-08-22T10:37:01+00:00 Putri Ramadhina [email protected] Susi Erianti [email protected] T. Abdur Rasyid [email protected] <p>Coronavirus Disease 2019 (COVID-19), merupakan virus baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia. Kasus COVID-19 di Indonesia mengalami peningkatan yang membuat masyarakat takut untuk tertular, akibatnya muncul fenomena sosial dimasyarakat yakni stigma sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan masyarakat tentang COVID-19 terhadap stigma pasien COVID-19. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan menggunakan desain korelasional melalui pendekatan Cross Sectional. Analisa yang digunakan adalah univariat dan bivariat. Jenis kelamin, pendidikan, dan pekerjaan disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi sedangkan usia disajikan dalam bentuk tendency central. Uji yang digunakan adalah Chi Square, uji Chi Square untuk menganalisis ada tidaknya hubungan antara variabel yang diteliti. Sampel 172 orang dalam bentuk Random Sampling dengan teknik Proportionate Sratified Sampling. Hasil uji korelasi Chi Square didapat pvalue = 0.171 (&gt; 0.05). Hasil penelitian bahwa mayoritas usia responden rerata 39.75, berjenis kelamin perempuan 97 (56.4%), tingkat pendidikan menengah (SMA) 62 (36.0%), pekerjaan PNS 34 (19.8%), pengetahuan cukup 95 (55.2%), dan melakukan stigma 109 (63.4%). Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa tidak ada hubungan pengetahuan masyarakat tentang COVID-19 dengan stigma pasien COVID-19. Penelitian ini diharapkan pihak Puskesmas dapat mengedukasi masyarakat agar lebih bijaksana memperoleh informasi dari sosial media yang belum jelas kebenarannya guna menghidari hoax dan menurunkan stigma yang ada dimasyarakat</p> 2022-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 Jurnal Keperawatan Hang Tuah (Hang Tuah Nursing Journal) https://jom.htp.ac.id/index.php/jkh/article/view/849 Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Stunting Terhadap Upaya Pencegahan Stunting Pada Anak Usia Prasekolah 2022-08-22T10:44:41+00:00 Atika Amri Yeni Putri [email protected] Riau Roslita [email protected] Dian Roza Adila [email protected] <p><em>Stunting </em>merupakan kondisi terhambatnya pertumbuhan pada anak balita (bayi dibawah lima tahun) dimana balita memiliki panjang atau tinggi badan kurang jika dibandingkan dengan usia yang diakibatkan kekurangan gizi kronis. Pengetahuan ibu merupakan dominan yang penting dalam membentuk tindakan. Upaya meminimalkan terjadinya <em>stunting</em> pada anak, perlu dilakukan pencegahan yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang <em>stunting</em> terhadap upaya pencegahan <em>stunting</em> pada anak usia prasekolah. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan deskriptif korelasi dan menggunakan pendekatan <em>Cross Sectional</em>. Jumlah sampel penelitian ini adalah 177 ibu yang diambil menggunakan teknik <em>Cluster Sampling</em>. Analisa univariat menggunakan distribusi frekuensi dan bivariat menggunakan uji <em>Chi-square. </em>Hasil penelitian menyatakan bahwa usia anak berada pada median 48 bulan, mayoritas berjenis kelamin perempuan, tinggi badan anak dalam kategori normal, tingkat pendidikan ibu SMA, pekerjaan ibu rumah tangga, pengetahuan cukup 72 ibu (40.7%) dan upaya pencegahan baik 115 ibu (65.0%). Hasil uji korelasi uji <em>Chi-square </em>didapat P-<em>value </em>= 0,012 (&lt;0,05), yang berarti terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan ibu tentang <em>stunting</em> dengan upaya pencegahan <em>stunting</em> pada anak usia prasekolah. Hasil penelitian ini diharapkan ibu dapat tetap mempertahankan kunjungan rutin ke pelayanan kesehatan sebagai upaya pencegahan yang baik sehingga dapat menurunkan angka kejadian <em>stunting</em> pada anak usia prasekolah.</p> 2022-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 Jurnal Keperawatan Hang Tuah (Hang Tuah Nursing Journal) https://jom.htp.ac.id/index.php/jkh/article/view/847 Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Tenaga Kesehatan dalam Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) di Puskesmas Selama Pandemi COVID-19 2022-11-15T03:20:05+00:00 Fenty Fajri Handayani [email protected] Asmiyati [email protected] Siska Mayang Sari [email protected] <p><em>Corona Virus Disease </em>(COVID-19) merupakan suatu jenis virus baru yang muncul di seluruh dunia pada akhir bulan Desember 2019. Virus tersebut pertama kali diumumkan oleh Pemerintah Indonesia pada tanggal 02 Maret 2020. Pada masa pandemi COVID-19, kepatuhan para tenaga kesehatan dalam penggunaan alat pelindung diri (APD) perlu di perhatikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan tenaga kesehatan dalam penggunaan APD di Puskesmas selama pandemi COVID-19 yang dilakukan di Puskesmas Pangkalan Kasai Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu Riau. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif korelasi pendekatan <em>cross sectional</em>. Sampel penelitian sebanyak 87 responden, dengan teknik <em>total sampling</em> instrument penelitian menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan <em>bivariate</em> dengan uji statistik <em>Chi-Square</em>. Hasil yang didapatkan terdapat hubungan pengetahuan (<em>p-value</em> 0,000), sikap (<em>p-value</em> 0,003), sarana dan prasarana (<em>p-value</em> 0,001) dengan kepatuhan tenaga kesehatan dalam penggunaan APD. Disarankan kepada seluruh tenaga kesehatan agar tetap patuh dalam menggunakan APD selama masa pandemi COVID-19 dengan membawa APD milik pribadi ketika mengalami kekurangan APD di tempat mereka bekerja.</p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> 2022-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 Jurnal Keperawatan Hang Tuah (Hang Tuah Nursing Journal) https://jom.htp.ac.id/index.php/jkh/article/view/874 Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Kualitas Tidur dalam Menghadapi Proses Penyusunan Skripsi Pada Mahasiswa Keperawatan Selama Masa Pandemi COVID-19 2022-12-13T02:26:32+00:00 Indah Kurniawati [email protected] Erna Marni [email protected] Abdurrahman Hamid [email protected] <p>Penyusunan skripsi adalah proses penyusunan karya ilmiah sebagai syarat kelulusan dimana mahasiswa melakukan penelitian sebuah fenomena. tetapi masih banyak dari beberapa mahasiswa berpresepsi bahwa skripsi menjadi suatu hal yang menakutkan dan beban bagi mereka, mahasiwa berfikir bahwa ini diakibatkan karena adanya suatu kecemasan yang berlebihan saat proses penyusunan skripsi sehingga akan mempengaruhi dari kualitas tidurnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat kecemasan dengan kualitas tidur dalam menghadapi proses penyusunan skripsi pada mahasiswa keperawatan selama masa pandemi <em>COVID-19</em>. Penelitian ini merupakan penelitian Kuantitatif menggunakan desain korelasi <em>Cross sectional.</em> Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa keperawatan Program Studi Sarjana Keperawatan STIKes Hang Tuah Pekanbaru, dengan jumlah sampel 69 responden yang diambil menggunakan teknik <em>Total Sampling</em>. Alat pengumpulan data yaitu menggunakan kuesioner HRS-A untuk tingkat kecemasan dan kuesioner PSQI untuk menilai kualitas tidur dengan pengolahan data analisa univariat dan bivariat menggunakan uji statistik yaitu uji<em> chi square</em>. Hasil penelitian yang diperoleh adalah mayoritas responden mengalami tingkat cemas ringan sebanyak 44 orang (63,8%), kualitas tidur responden mayoritas mengalami kualitas tidur buruk sebanyak 47 orang (68,1%), dari hasil analisis bivariat yaitu terdapat adanya hubungan secara signifikan antara tingkat kecemasan dengan kualitas tidur, dengan nilai (p value = 0,000) (p &lt; α 0,05). Penelitian ini diharapkan dapat mengubah kebijakan dosen untuk memudahkan mahasiswa ketika bimbingan, memberikan dukungan dan motivasi yang positif sehingga mahasiswa terdorong dan bersemangat untuk menyelesaikan skripsi dengan baik dan tepat waktu.</p> 2022-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 Jurnal Keperawatan Hang Tuah (Hang Tuah Nursing Journal) https://jom.htp.ac.id/index.php/jkh/article/view/823 Hubungan Pengetahuan tentang Menarche dengan Kesiapan Menghadapi Menarche 2022-08-12T13:32:39+00:00 Fitrianingsih [email protected] Riau Roslita [email protected] Dian Roza Adila [email protected] <p>Anak usia 9-14 tahun yang belum siap menghadapi <em>menarche </em>ditandai dengan perasaan takut, malu, dan jijik saat haid pertama terjadi. Kurangnya informasi akan menyebabkan rendahnya pengetahuan anak mengenai <em>menarche </em>sehingga menimbulkan respon negatif bagi anak dalam menghadapi <em>menarche. </em>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang <em>menarche</em> dengan kesiapan menghadapi <em>menarche </em>pada anak&nbsp; usia 9 – 14 tahun. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain <em>Cross sectional.</em> Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak usia 9 – 14 tahun yang belum <em>menarche </em>di Desa Segajah Jaya dan dipilih 69 anak secara <em>total sampling. </em>Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner. Data diperoleh dari analisis secara univariat dengan distribusi frekuensi dan bivariat dengan uji Chi square. Hasil penelitian didapat p value 0,040 (&lt; 0,05), berarti terdapat hubungan antara pengetahuan tentang <em>menarche</em> dengan kesiapan menghadapi <em>menarche </em>pada anak&nbsp; usia 9 – 14 tahun di Desa Segajah Jaya. Diharapkan lembaga pendidikan seperti sekolah dasar setempat memberikan pengarahan dan bimbingan terhadap anak perempuan yang belum <em>menarche </em>dengan memberikan seminar, pendidikan pelatihan, ataupun forum diskusi agar anak mendapatkan informasi yang benar tentang <em>menarche </em>sehingga dapat meningkatkan kesiapan menghadapi <em>menarche.</em></p> 2022-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 Jurnal Keperawatan Hang Tuah (Hang Tuah Nursing Journal) https://jom.htp.ac.id/index.php/jkh/article/view/859 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Akseptor KB Suntik dalam Kunjungan Ulang Program Keluarga Berencana Pada Masa Pandemi COVID-19 2022-12-06T03:37:47+00:00 Putri Alawiyah [email protected] Asfeni [email protected] Dian Roza Adila [email protected] <p>COVID-19 merupakan penyakit menular yang penyebaran virusnya sangat cepat, melihat situasi dan kondisi maka pemerintah menerapkan PSBB sebagai upaya pencegahan penularan COVID-19. Kondisi ini menyebabkan sulitnya akses terhadap sektor ekonomi dan berdampak juga terhadap kelangsungan pelayanan KB. Bahkan pemakaian suntik KB yang paling diminati mengalami penurunan. Penurunan Kunjungan KB berisko meningkatnya baby boom. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan, status ekonomi, dan persepsi pada tempat layanan terhadap kunjungan KB suntik pada masa pandemi COVID-19 di wilayah kerja Puskesmas Rumbai, Pekanbaru. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain korelasi menggunakan pendekatan cross sectional pada 104 responden, dengan teknik purposive sampling yang diambil dengan menggunakan kuesioner. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat menggunakan distribusi frekuensi dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil uji korelasi untuk pengetahuan didapatkan ρ-value 0,000, hasil untuk status ekonomi didapatkan ρ-value 0,000, dan hasil untuk persepsi tempat pelayanan KB didapatkan ρ-value 0,000. Dapat disimpulkan dari hasil penelitian ini bahwa terdapat hubungan pengetahuan, status ekonomi dan persepsi akseptor KB suntik terhadap kunjungan ulang program KB pada masa pandemi COVID-19. Disarankan kepada tenaga kesehatan agar dapat memberikan edukasi kepada akseptor KB terkait tatat cara kunjungan ulang KB di masa pandemi COVID-19, sehingga dapat meningkatkan angka kunjungan ulang KB.</p> 2022-12-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2022 Jurnal Keperawatan Hang Tuah (Hang Tuah Nursing Journal)