ANALISIS TINGKAT RISIKO PADA AKTIVITAS MANUAL MATERIAL HANDLING (MMH) DENGAN METODE REBA DI PELABUHAN JAYA PEKANBARU

The RISK LEVEL ANALYSIS ON MANUAL MATERIAL HANDLING ACTIVITY WITH REBA METHOD AT JAYA PORT PEKANBARU 2020

https://doi.org/10.25311/kesmas.Vol1.Iss3.66

Authors

  • Fenti Pratiwi fenti STIKes Hang Tuah Pekanbaru
  • Elmia Kursani Kursani STIKes Hang Tuah Pekanbaru
  • Firman Edigan Edigan STIKes Hang Tuah Pekanbaru

Keywords:

Manual Material Handling, Postur Tubuh, Beban, Durasi

Abstract

Aktivitas manual material handling merupakan sebuah aktivitas memindahkan beban oleh tubuh secara manual dalam rentang waktu tertentu. Kegiatan bongkar muat barang yang dilakukan dalam jangka panjang akan mengakibatkan cedera otot dan gangguan kesehatan bagi pekerja. Hal ini disebabkan oleh postur tubuh yang janggal. Berdasarkan hasil survei awal pekerja di Pelabuhan Jaya melakukan pekerjaan tidak sesuai dengan ergonomi tubuh. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat risiko pada aktivitas manual material handling dengan metodek REBA di Pekabuhan Jaya Pekanbaru Tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metodologi penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Informan pada penelitian ini berjumlah 7 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan menilai skor REBA. Berdasarkan hasil pengukuran postur kerja dengan menggunakan metode REBA terdapat postur kerja yang ada dalam kategori tingkat risiko ergonomis tinggi. Berat beban maksimal yang diangkat secara manual oleh pekerja sudah memenuhi standar yaitu berada di bawah batas standar yaitu 55 kg. Namun tidak didukung kondisi lingkungan kerja yang aman, seperti material yang berserakan dilantai, getaran akibat pengoperasian alat-alat berat serta ruang gerak yang cukup terbatas. Durasi kerja pekerja yaitu dari pukul delapan pagi hingga pukul empat sore. Dengan jam istirahat sebesar 1 jam. Saran kepada pihak pelabuhan untuk dapat memberikan perhatian terhadap aktivitas manual material handling sehingga dapat meminimalisir terjadinya gangguan otot dan juga terjadinya kecelakaan kerja akibat postur tubuh yang tidak benar dalam bekerja.

Manual material handling activity is an activity to move loads manually by the body within a certain time. Long-term loading and unloading activities will result in muscle injuries and health problems for workers. This is due to the awkward posture. Based on the results of the initial survey, workers at Pelabuhan Jaya did work that was not in accordance with body ergonomics. The purpose of this study was to analyze the level of risk in manual material handling activities with the REBA method at Pekabuhan Jaya Pekanbaru in 2020. This study uses a descriptive research methodology with a qualitative approach. The informants in this study were 7 people. Data collection was carried out by interview and assessing the REBA score. Based on the results of measuring work posture using the REBA method, there are work postures that are in the high ergonomic risk level category. The maximum weight that is lifted manually by workers has met the standard, which is below the standard limit of 55 kg. However, it is not supported by a safe working environment, such as material strewn on the floor, vibrations due to the operation of heavy equipment and quite limited space. The duration of work for workers is from eight in the morning to four in the afternoon. With a rest hour of 1 hour. Suggestions to the port to be able to pay attention to manual material handling activities so as to minimize the occurrence of muscle disorders and also the occurrence of work accidents due to improper posture at work.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2021-12-31