Determinan Pencegahan Penyakit Pneumonia Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Simpang Tiga Tahun 2020

Determinant of Pneumonia Prevention Children In The Working Area of The Simpang Tiga Inpatient Health Center In 2020

Abstract

Pneumonia merupakan salah satu penyebab utama tingginya angka mortalitas dan morbiditas pada anak balita. Puskesmas Rawat Inap Simpang Tiga merupakan wilayah dengan angka kasus pneumonia tertinggi dengan angka pneumonia sebanyak 199 balita. Pencegahan pneumonia merupakan upaya untuk mencegah mengalami pneumonia dan jika dilaksanakan memiliki potensi untuk mengurangi angka mortalitas dan morbiditas akibat pneumonia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proporsi dan determinan pencegahan penyakit pneumonia pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Simpang Tiga. Jenis penelitian menggunakan kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Populasi penelitian ini sebanyak 7.297 balita dengan sampel yang diteliti berjumlah 89 ibu balita menggunakan teknik consecutive sampling. Lokasi penelitian dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Inap Simpang Tiga pada bulan Juni-Juli 2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan (p=0,002) dengan POR 95% CI 17.652 (2.056 – 151.576), sikap (p=0,0001) dengan POR 95% CI 10.667 (2.913-39.065), dukungan petugas kesehatan (p=0,045) dengan POR 95% CI 3.152 (1.123-8.843), pendidikan (p=0,024) dengan POR 95% CI 3.399 (1.265-9.130), dan pendapatan keluarga (p=0,0001) dengan POR 95% CI 5.867 (2.249-15.306) dengan pencegahan penyakit pneumonia pada balita. Disarankan kepada pihak puskesmas rawat inap simpang tiga bagian poli gizi, kesehatan ibu dan anak, serta promosi kesehatan untuk memberikan penyuluhan kesehatan secara berkelanjutan mengenai pencegahan penyakit pneumonia pada ibu balita agar balita terhindar dari penyakit pneumonia.

Pneumonia is one of the main causes of high mortality and morbidity in children under five. Simpang Tiga Inpatient Health Center is an area with the highest number of pneumonia cases with pneumonia as many as 199 children under five. Prevention of pneumonia is an effort to prevent pneumonia and if implemented has the potential to reduce mortality and morbidity due to pneumonia. This study aims to determine the proportion and determinants of pneumonia prevention in children under five in the Simpang Tiga Inpatient Health Center. This type of research uses quantitative with cross sectional research design. The study population was 7,297 children under five with a sample of 89 mothers under five using consecutive sampling technique. The research location was carried out in the Simpang Tiga Inpatient Health Center Work Area in June-July 2020. The results showed that there was a relationship between knowledge (p = 0,002) and POR 95% CI 17.652 (2.056 - 151.576), attitude (p = 0,0001 ) with POR 95% CI 10.667 (2.913-39.065), support of health workers (p = 0,045) with POR 95% CI 3.152 (1.123-8.843), education (p = 0,024) with POR 95% CI 3.399 (1.265-9.130) , and family income (p = 0,0001) with POR 95% CI 5.867 (2.249-15.306) with prevention of pneumonia in children under five. It is suggested to the simpang tiga inpatient health center of nutrition poly, maternal and child health, as well as health promotion to provide ongoing health education regarding the prevention of pneumonia in under-five mothers so that toddlers can avoid pneumonia.