Pemberian Konseling Pada Ibu Nifas Hari Ke 29-42 Menggunakan ABPK di PMB Ernita Kota Pekanbaru Tahun 2022

https://doi.org/10.25311/jkt/Vol3.Iss1.1090

Authors

  • Elza Fitri Elza Universitas Hang Tuah Pekanbaru
  • Rika Andriyani Universitas Hang Tuah Pekanbaru
  • Miratu Megasari

Keywords:

Asuhan kebidanan, KB Pasca Persalinan, Konseling ABPK

Abstract

Masa nifas adalah masa yang dilalui oleh seorang perempuan dimulai setelah melahirkan hasil konsepsi (bayi dan plasenta) dan
berakhir hingga 6 minggu setelah melahirkan. Dari studi pendahuluan di PMB Ernita pada tahun 2021 bulan September November terdapat sebanyak 77 pasien bersalin. Dari wawancara 20 orang pasien pasca bersalin 16 orang diantaranya belum
mengetahui alat kontrasepsi apa yang akan digunakan setelah persalinan. Laporan kasus ini bertujuan untuk memberikan asuhan kebidanan pada ibu nifas melalui konseling KB pascapersalinan menggunakan ABPK yang dilakukan pada hari ke 30 postpartum. Metode yang digunakan yaitu studi kasus dengan melakukan asuhan kebidanan pada ibu nifas hari ke 30 yang belum pernah menggunakan alat kontrasepsi melalui konseling menggunakan media ABPK. Hasil asuhan yang dilaksanakan pada tanggal 23 Maret 2022 diperoleh ibu nifas hari ke 30 yang diberikan asuhan secara menyeluruh dan berkesinambungan memilih untuk menggunakan metode KB minipil. Dengan adanya asuhan ini, diharapkan untuk PMB Ernita untuk selalu memberikan konseling tentang KB pada saat melakukan kunjungan nifas.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2023-07-18

How to Cite

Elza, E. F., Rika Andriyani, & Miratu Megasari. (2023). Pemberian Konseling Pada Ibu Nifas Hari Ke 29-42 Menggunakan ABPK di PMB Ernita Kota Pekanbaru Tahun 2022. Jurnal Kebidanan Terkini (Current Midwifery Journal), 3(1). https://doi.org/10.25311/jkt/Vol3.Iss1.1090